Pemerintah provinsi Kalimantan Timur melalui Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Timur menggelar Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) jenjang SMK mulai 1-4 Juli 2012, tujuan kegiatan ini di antaranya untuk mendorong sekolah agar meningkatkan keterampilan olahraga para siswa. “Dalam O2SN Tingkat Provinsi Kalimantan Timur ini ada lima cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan, yakni bola basket putra/putri, futsal, voli putra/putri, tenis meja putra/putri, dan bulu tangkis putra/putri,” ujar Kepala Dinas Pendidikan Kalimantan Timur H. Musyahrim.

Sebanyak 11.887 siswa yang tersebar di 14 kabupaten dan kota di Provinsi Kaltim akan mengikuti ujian Kejar Paket A, B, dan C periode I, peserta ujian terdiri dari siswa di jenjang pendidikan non formal dan mereka yang gagal formal.
“Untuk peserta ujian Paket A, B, dan C dari non formal sebanyak akan diikuti 11.588 siswa, sedangkan peserta dari kelompok gagal formal sebanyak 299 siswa,” ujar Asli Nuryadin, Ketua Penyelenggara Ujian Nasional Pendidikan Kesetaraan (UNPK) Provinsi Kaltim.
Dikatakan, penyelenggaraan UNPK dilakukan dua periode atau dua kali dalam setahun. Untuk periode pertama digelar pada 9-12 Juli 2012 yang diperuntukkan bagi Paket C dan Paket C Kejuruan atau untuk jenjang SMA dan SMK.

Lebih dari dua ribu murid Taman Kanak-kanak di Kota Balikpapan hari Sabtu, 2 Juni 2012 mengikuti lomba mewarnai yang digelar panitia Pameran Produk Hasil Usaha Mikro, Kecil dan Menengah, Smesco Kaltim 2012, di gedung Balikpapan Sport and Convention Center, Dome. Peserta adalah bagian dari 115 TK di Balikpapan yang terlibat dalam acara yang berlangsung selama dua hari, sejak Jumat, 1 Juni 2012.

Menurut panitia lomba mewarnai tingkat Taman Kanak-kanak, Wiwin Syahruli, kegiatan ini untuk meningkatkan kreatifitas siswa. “Kami berusaha memancing minat mereka di bidang seni, sekaligus mengasah kreatifitas para murid taman kanak-kanak,” katanya. Jumlah peserta pada hari kedua pelaksanaan lomba lebih banyak karena berasal dari tiga kecamatan, yakni Kecamatan Balikpapan Utara, Tengah dan Selatan. “Pada hari pertama hanya diikuti sekitar 1500 peserta yang berasal dari Kecamatan Balikpapan Timur dan Balikpapan Barat,” imbuh Wiwin Syahruli.
Yang menarik, selama pelaksanaan lomba berlangsung, panitia melarang orangtua untuk mendekat atau mengarahkan para peserta lomba. Sejumlah orangtua murid yang melanggar ketentuan ini, langsung didiskualifikasi. "Aturan tegas ini kami terapkan agar para peserta mandiri, serta memiliki inisiatif," katanya. Untuk mengikuti lomba ini, para peserta membayar Rp10 ribu dengan mendapatkan kertas bergambar. Para pemenang akan dinilai dan diumumkan pada hari ketiga dan keempat dengan memperebutkan hadiah uang pembinaan, piala, piagam penghargaan dan hadiah hiburan.

Bertempat di Halaman Kantor Dinas Pendidikan Kota Balikpapan, PT. ASKES mengadakan kegiatan Sehat Bersama ASKES Tahun 2012 pada hari jumat, 25 Mei 2012. Peserta yang ikut berpartisipasi yaitu kepala sekolah dan guru yang merupakan anggota ASKES perwakilan dari sekolah-sekolah yang ada di Kota Balikpapan. Acara dimulai pukul 07.30 s.d 12.00 WITA, kegiatan yang dilaksanakan yaitu senam bersama anggota ASKES, pemeriksaan kesehatan anggota ASKES dan pemeriksaan gula darah anggota ASKES.